STT Aletheia telah mengadakan even di tengah pandemi Covid-19 yaitu Aletheia Courses in Theology (ACT) 2020. Dan kali ini ACT telah memasuki sesi 2 dengan tema Etika dan Theodicy: Iman Kristen & Pandemi. Sebagai pembicara adalah Pdt. Amos Winarto, Ph.D (beliau adalah Dosen Tetap yang mengajar mata kuliah Etika dan Penggembalaan di samping juga sebagai Wakil Ketua 3 bidang Kemahasiswaan di STT Aletheia Lawang) dan untuk ACT sesi kedua ini yang bertugas sebagai host adalah Pdt. Linus Baito, M.Th.
Dalam bahasan kali ini, Pdt. Amos banyak memberikan pemahaman baru tentang orang Kristen di tengah pandemi dipandang dari sudut Theodicy/keadilan Tuhan. Banyak pertanyaan di tengah masyarakat, misalnya Jika Allah Mahakuasa, mengapa Allah tidak menghentikan kejahatan? Atau Jika Allah Mahabaik, mengapa Ia membiarkan?
Pertanyaan-pertanyaan seperti di atas sering kita jumpai di saat kita mengalami ketidakadilan di tengah masyarakat. Dan pertanyaan tersebut bisa terjawab dengan menerapkan etika Kristen (Ilmu tentang yang benar dan yang baik menurut iman Kristen), yaitu dengan berpikir benar sesuai Firman Tuhan yang bukan hanya sekedar mencari tahu tapi juga belajar mengalami Tuhan, dan bahkan membagikannya kepada orang lain.
Melalui ACT 2 kali ini, diharapkan bahwa 200 lebih peserta webinar online yang berasal dari berbagai kalangan denominasi gereja, hamba Tuhan, jemaat awam, dan kalangan akademisi Kristen, mempunyai pola pikir yang diubahkan dalam memandang dan menghadapi penderitaan di tengah pandemi Covid-19 ini dengan menerapkan Etika Kristen.
Sampai bertemu kembali dalam sesi III yang bertema Agama, Sains, & Wabah Penyakit dengan pembicara Pdt. Markus Dominggus Lere Dawa, DSA. Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Materi Etika & Teodicy dapat diakses di SINI