Menyalakan Kembali Pelita Injil Yesus Kristus Di Era Pasca-Kebenaran Berdasarkan Matius 5:14-16

Kondang Sri Tatanegara, suhadi suhadi, Mahattama Banteng Sukarno

Abstract


Abstract: Misinformation and "false" truths have threatened the harmony of religious and cultural communities. In the context of Christianity, they are also a threat to the building of the faith of the disciples of Jesus Christ, both cognitively, affectively, and psychometrically. The researcher sees the need to rekindle the lamp of the Gospel of Jesus Christ through two research questions, among others: first, why is it important to "rekindle the lamp of the Gospel of Jesus Christ in the post-truth era," and second, how to "rekindle the lamp of the Gospel of Jesus Christ in the post-truth era." Using Norman Fairclough's Critical Discourse Analysis paradigm on Matthew 5:14-16 in dialogue with a postcolonial perspective, the researcher sees that re-lighting the Gospel of Jesus Christ is important. In addition, this research concludes with an alternative conceptual practical guideline on how to rekindle the Gospel of Jesus Christ.

 

Abstrak: Misinformasi dan kebenaran "palsu" telah menjadi ancaman bagi keharmonisan dalam masyarakat agama dan budaya. Dalam konteks kekristenan, kedua hal tersebut juga menjadi ancaman dalam membangun iman para murid Yesus Kristus, baik secara kognitif, afektif, pun psikomotorik. Melalui dua pertanyaan penelitian, antara lain: pertama, mengapa "Menyalakan Kembali Pelita Injil Yesus Kristus di Era Pasca-Kebenaran" adalah penting dilakukan pada masa kini? dan kedua, bagaimana "Menyalakan Kembali Pelita Injil Yesus Kristus Di Era Pasca-Kebenaran?" peneliti memandang perlu menyalakan kembali pelita Injil Yesus Kristus. Dengan mempergunakan paradigma Analisis Wacana Kritis dari Norman Fairclough terhadap Matius 5:14-16 yang dialogkan dengan perspektif pasca kolonial, peneliti melihat bahwa tindakan menalakan pelita kembali Injil Yesus Kristus adalah penting dilakukan. Selain itu, penelitian ini diakhiri dengan alternatif pedoman praktis secara konseptual bagaimana meyalakan pelita kembali Injil Yesus Kristus.


References


Adryamarthanino, Verelladevanka. “Kenapa Agama Kristen Di Indonesia Bagian Timur Berkembang Pesat?” Kompas.Com, 2022. https://www.kompas.com/stori/read/2022/07/12/120000679/kenapa-agama-kristen-di-indonesia-bagian-timur-berkembang-pesat-.

BibleWork. “BibleWorks,” n.d.

Diana, Ruat, Thia Monika, Jois Efendi, dan Afgrita Fendy Christiawan. “Tugas Orang Kristen Menghadapi Perubahan Zaman: Refleksi Teologis Dari Injil Matius.” Skenoo: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 3, no. 1 (2023): 27–40. https://journal.sttia.ac.id/skenoo/article/view/47.

Fairclough, Norman. Analysing Discourse : Textual Analysis for Social Research. Routledge, 2003.

Himber, Abdjanli. “Menilik Kehidupan Remaja Kristen Ditengah Arus Hedonisme.” STAKPN Sentani. Sentani, 2022. https://stakpnsentani.ac.id/2022/12/06/menilik-kehidupan-remaja-kristen-ditengah-arus-hedonisme/.

Ikhsan, Afdhalul. “Mahfud MD Sebut Kasus Intoleransi Di Indonesia Masih Bisa Dihitung Dengan Jari.” Kompas.Com. Jakarta, April 9, 2023. https://regional.kompas.com/read/2023/04/09/190710478/mahfud-md-sebut-kasus-intoleransi-di-indonesia-masih-bisa-dihitung-dengan.

Indonesia, CNN. “KWI Akui Ada Kasus Pelecehan Seksual Di Gereja Katolik.” CNN Indonesia. Jakarta, 2019. https://www.cnnindonesia.com/nasional/20191211133912-20-456027/kwi-akui-ada-kasus-pelecehan-seksual-di-gereja-katolik.

Nathanail Sitepu. “Makna Garam Dan Terang Dalam Matius 5:13-16 Bagi Pengikut Kristus.” Harvester: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen 7, no. 2 (2022): 116–124. https://e-journal.sttharvestsemarang.ac.id/index.php/harvester/article/view/108/52.

Raja Eben Lumbanrau. “Kasus Pendeta: Pendeta Di Surabaya Diduga Perkosa Jemaat Di Bawah Umur, Mengapa Terjadi?” BBC News Indonesia. Surabaya, 2020. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-51717311.

Sensius Amon Karlau. “PARADIGMA MISI DALAM KONTEKS KEMAJEMUKAN AGAMA: ANALISIS MATIUS 5:13-16 SEBAGAI TEKS MISI.” Dunamis: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani 8, no. 2 (2024). https://sttintheos.ac.id/e-journal/index.php/dunamis/article/view/1053.

Setara Institute. Indeks Kota Toleran Tahun 2022. Jakarta, 2023. https://setara-institute.org/indeks-kota-toleran-2022-2/.

Statistik, Badan Pusat. Statistik Pendidikan 2023. Jakarta, 2023. https://www.bps.go.id/id/publication/2023/11/24/54557f7c1bd32f187f3cdab5/statistik-pendidikan-2023.html.




DOI: https://doi.org/10.47596/sg.v5i1.274

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



SOLA GRATIA diindeks oleh:


Published: Sekolah Tinggi Teologi Aletheia
Address: Aletheia Theological College, Jl. Argopuro No.28-34, Lawang, Kec. Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65211
Website E-Jurnal: http://sttaletheia.ac.id/e-journal/index.php/solagratia/index
e-ISSN 2723-2794, p-ISSN 2723-2786 Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika. All Rights Reserved.