FAKTOR MEME DALAM PENGINJILAN : SEBUAH PENDEKATAN INTERATIF DALAM MEMAHAMI ROMA 10:14-15 BERDASARKAN PERSPEKTIF MEME MACHINE

LINUS BAITO

Abstract


Abstrak: Meme muncul hampir di setiap aspek kehidupan manusia. Hal itu bisa ditemukan dalam bahasa, lagu, politik, komunikasi di dunia medsos, dan bahkan dalam agama. Sehingga dalam banyak hal, seseorang sebenarnya melakukan sesuatu karena sebelumnya ia mendapat ide, kesan ataupun pengalaman sebagai stimulator. Kondisi tersebut bersifat dinamis dan transferabel. Seseorang cenderung meneruskan lagi kepada orang lain. Orang yang menerima hal tersebut, dengan sengaja ataupun tidak, meneruskannya lagi kepada orang lain hingga terjadi penggandaan dan bahkan multiplikasi ide, informasi, perasaan, reaksi yang berkembang dan hampir tidak dapat dikendalikan. Kondisi tersebut dikenal sebagai meme. Seperti mesin, meme memiliki daya dorong yang efektif untuk melakukan replikasi.  
 
Berkaitan dengan kehidupan beragama, sejauh mana faktor meme/mimetik memainkan peran penting dalam kiprah penyebaran suatu ajaran? Khususnya dalam kekristenan, apakah ada korelasi antara pernyataan Paulus dalam Roma 10: 14-15 dengan faktor meme secara langsung? Adakah aspek lain, selain meme, yang menjadi kunci dari efektifitas pewartaan Kabar Baik yang dilakukan dalam kekristenan di seluruh dunia? Hal-hal itulah yang coba dikembangkan melalui tulisan kecil ini.

Kata kunci: Meme, Replikator, Duplikasi, Pengulangan, Agama, Penginjilan, Pembawa Pesan, Kekristenan


Full Text:

PDF

References


Aunger, Robert. The Electric Meme: A New Theory about How We Think. New York: Free Press, 2002.

Barbour, Ian G. Juru Bicara Tuhan: Antara Sains dan Agama. Bandung: Penerbit Mizan, 2002.

Blackmore, Susan. The Meme Machine. New York: Oxford University Press, 1999.

Dawkins, Richard. The Selfish Gene. UK: Oxford University Press, 1976.

Distin, Kate. The Selfish Meme: A Critical Reassessment. UK: Cambridge University Press, 2005.

Harrison, Everett F. “Romans 9:30–10:21”, in Frank E. Gaebelein (gen. ed.), The Expositor‟s Bible Commentary Vol. 10, Grand Rapids, Michigan: Zondervan Publishing House, 1982.

Haught, John F. Perjumpaan Sains dan Agama: Dari Konflik ke Dialog. Bandung: Penerbit Mizan, 2004.

Keener, Craig S. The IVP Bible Background Commentary: New Testament, Downers Grove. Illinois: InterVarsity Press, 1993.

Martin, Ralp P. “Romans 9:30-10:21”, in D. Guthrie and J. A. Motyer (gen. eds.), The Eerdmans Bible Commentary. Grand Rapids, Michigan: Wm. B. Eerdmans Publishing Co., 1989.

Muray, Allan. “Global Christianity–A Report on the Size and Distribution of the World‟s Christian Population”, diakses pada 14 Januari 2014, terdapat di www.pewforum.org, December 19, 2011.

Utley, Bob. “Romans 10:14-15”, Bible Lessons International, © 2009, terdapat di www.freebiblecommentary.org.

van Huyssteen, J. Wentzel Vrede (gen. ed.), Encyclopedia of Science and Religion. USA: Macmillan Reference, 2003.

Yancey, Phillip. The Jesus I Never Knew. Grand Rapids, Michigan: Zondervan Publishing House, 1995.




DOI: https://doi.org/10.47596/solagratia.v6i2.79

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



SOLA GRATIA diindeks oleh:


Published: Sekolah Tinggi Teologi Aletheia
Address: Aletheia Theological College, Jl. Argopuro No.28-34, Lawang, Kec. Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65211
Website E-Jurnal: http://sttaletheia.ac.id/e-journal/index.php/solagratia/index
e-ISSN 2723-2794, p-ISSN 2723-2786 Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika. All Rights Reserved.