Tinjauan Teologis Merespons Series Film In The Name Of God: A Holy Betrayal: Anti-Kristus Berdasarkan 2 Yohanes 1:7-11

Lurusman Jaya Hia, Hendi Wijaya

Abstract


Abstract:

Antichrist is a deceiver who is very close to Christians, so as Christians, it is important to criticise those who play God based on the Christian faith through the Book of 2 John 1:7-11. The purpose of the study is to respond to the four sects that play God promising salvation for believers in the film In The Name Of God: A Holy Betrayal. This study uses the research method of exegesis study with the meaning of the four layers of the Bible namely Historia (Sarkic), Theoria (Noetic), Moral (Psychic), Anagogic and film analysis approach. Through this study, it can be concluded that the film In the Name of God: A Holy Betrayal has become part of the Antichrist. Thus the church needs to be vigilant and fight against those who are against God by rejecting them to be able to contribute to the impact of society and truly live as believers in Jesus Christ.

 

Abstrak

Antikristus adalah penyesat yang sangat dekat dengan orang Kristen, sehingga sebagai orang Kristen mengangkat kritik terhadap oknum-oknum yang playing God menjadi penting untuk dilakukan berdasarkan iman Kristen melalui Kitab 2 Yohanes 1:7-11. Tujuan dari penelitian adalah untuk menanggapi empat sekte yang berperan sebagai Tuhan yang menjanjikan keselamatan bagi orang percaya dalam film In The Name Of God: A Holy Betrayal. Kajian ini menggunakan metode penelitian studi eksegesis dengan makna empat lapisan Alkitab yakni Historia (Sarkic), Theoria (Noetic), Moral (Psychic), Anagogic dan pendekatan analisis film. Melalui kajian ini dapat disimpulkan bahwa film In the Name of God: A Holy Betrayal telah menjadi bagian dari antikristus. Dengan demikian gereja perlu waspada dan melawan oknum-oknum yang melawan Allah dengan menolak mereka untuk dapat berkontribusi memberikan dampak bagi masyarakat dan benar-benar hidup sebagai orang percaya kepada Yesus Kristus.


References


Armand Barus. Perumpamaan Yesus, Cetakan 1. Jakarta: Scripture Union Indonesia, 2018.

Butar-butar, Marlon. “Kristologi Biblika Menurut Kaum Reformed Sebagai Salah Satu Dasar Apologetika Dalam Menghadapi Pengajaran Gnostik Di Era Postmodern.” Jurnal Scripta Teologi dan Pelayanan Kontekstual 3, no. 2 (2018): 116–128.

Coniaris, Anthony. M. Philokalia: The Bible of Orthodox Spirituality. Minnesota: Light & Life Publishing, 1998.

H.F. Hsieh and Shannon, S.E. Three Approaches to Qualitative Content Analysis. Thousand Oaks, California: Sage Publication, 2005.

Hia, Lurusman Jaya. “THE CONCEPT OF KNOWING GOD IN FAITH GROWTH AND IMPLICATIONS FOR.” Excelsis Deo 6, no. 1 (2022): 49–63.

John Christopher Thomas. 1 John, 2 John, 3 John A Pentecostal Commentary. Belanda: Brill, 2019.

Jonar T.H. Situmorang, MA. Soteriologi: Doktrin Keselamatan, Pengajaran Mengenai Karya Allah Dalam Keselamatan. Yogyakarta: PBMR ANDI, 2021.

Kallistos Ware. The Orthodox Way. Crestwood, New York: Vladimir’s Seminary Press, 1986.

Lietaert Peerbolte, Bert Jan. Antikristus. Leiden dan Boston: Brill, 2018.

Morris Phillips Takaliuang. “Ancaman Ajaran Sesat Di Lingkungan Kekristenan : Suatu Pelajaran Bagi Gereja-Gereja Di Indonesia.” Missio Ecclesiae 9, no. 1 (2020): 163–184.

Nancy M. Tischler. All Things in the Bible: An Encyclopedia of the Biblical World. Edited by Nancy M. Tischler. California: Greenwood Press, 2006.

Nida, Sofwatun. Fenomena Fanatisme Terhadap Idola, Seberapa Berbahaya?". Kumparan. Diarsipkan Dari Versi Asli Tanggal 2022-03-25. Diakses Tanggal 2022-03-09., 2021.

Pentiuc, J. The Old Testament in Eastern Orthodox Tradition. New York: Oxford University Press, 2014.

Robert E. Lerner. The Powers of Prophecy: The Cedar of Lebanon Vision from the Mongol Onslaught to the Dawn of the Enlightenment. New York: Cornell University Press, 2009.

Santayana, George. Life of Reason: Reason in Common Sense. New York: Charles Scribner’s Sons, 1905.

Shafeie, Shekufeh, Beenish Moalla Chaudhry, and Mona Mohamed. “Modeling Subcutaneous Microchip Implant Acceptance in the General Population : A Cross-Sectional Survey about Concerns and Expectations Modeling Subcutaneous Microchip Implant Acceptance in the General Population : A Cross-Sectional Survey about Concerns.” A Cross-Sectional Survey about Concerns and Expectations (2022).

Thomas C. Oden and Gerald Bray. Ancient Christian Commentary On Scripture New Testament Xi James, 1-2 Peter, 1-3 John, Jude. New York: Routledge, 2013.

Thomas F. Johnson. 1, 2 & 3 John (Understanding the Bible Commentary Series). Michigan: Baker Publishing Group, 2011.

Venda, Zevania. “Menghadapi Ajaran Sesat Studi Jemaat Efesus Menurut 1 Timotius 4 : 6-16.” KERUSSO, VOLUME 1 NUMBER 1 MARET 2019 1, no. 1 (2019): 889–890.

Wijaya, Hendi. Formasi Rohani: Fondasi, Purifikasi, Dan Deifikasi. Yogyakarta: LeutikaPrio, 2018.

“In The Name Of God: A Holy Betrayal.” Neflix.

Ringkasan (Personal) Adalah Refleksi Atau Penghayatan Doktrin Di Atas Yang Diturunkan Ke Dalam Hati (Kardia) Untuk Menyatakan Kesalahan (Reproof), Memperbaiki Kelakuan (Correction), Dan Mendidik Orang Dalam Kebenaran (Instruction in Righteousness). Aplika, n.d.




DOI: https://doi.org/10.47596/sg.v4i2.230

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


SOLA GRATIA diindeks oleh:

Published: Sekolah Tinggi Teologi Aletheia
Address: Aletheia Theological College, Jl. Argopuro No.28-34, Lawang, Kec. Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65211
Website E-Jurnal: http://sttaletheia.ac.id/e-journal/index.php/solagratia/index
e-ISSN 2723-2794, p-ISSN 2723-2786 Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.
Copyright © SOLA GRATIA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika. All Rights Reserved.